semoga bacaan ini dapat bermanfaat bagi pengunjung blog ini

Minggu, 31 Maret 2013

kompres hangat



Asuhan Keparawatan : KOMPRES HANGAT

KOMPRES HANGAT
Kompres hangat adalah suatu metode dalam penggunaan suhu hangat setempat yang dapat menimbulkan beberapa efek fisiologis. Kompres hangat dapat digunakan pada pengobatan nyeri dan merelaksasi otot-otot yang tegang (Gabriel F.J, 2000).

Kompres Panas (Hot pack)
Bentuk kompres panas yang sederhana berupa kain handuk yang terlebih dahulu direndam dalam air panas dengan temperature ± 55 0C, kemudian diperas hingga kering kemudian baru digunakan. Kompres panas banyak dilakukan untuk mengurangi rasa nyeri, selain itu dengan  kompres panas, bisa juga membantu mempercepat reaksi kimia dalam tubuh mengurangi kejenuhan air dalam tubuh dan konstriksi jaringan. Selain itu, kompres panas juga menimbulkan efek terapeutik seperti : rileksasi jaringan, pain blocking, perbaikan jaringan edar darah, sedative effect, perbaikan metabolisme tubuh dan lain-lain

Manfaat Kompres Hangat :

Adapun manfaat kompres hangat adalah dapat memberikan rasa nyaman dan menurunkan suhu tubuh dalam menangani kasus klien yang mengalami pireksia.
Efek terapeutik pemberian kompres hangat :
1.      Mengurangi nyeri
2.      Meningkatkan aliran darah
3.      Mengurangi kejang otot
4.      Menurunkan kekakuan tulang sendi (Snyder, 1992).






Kompres panas dapat dilakukan dengan proses kering atau lembap
§  Panas kering dapat dihasilkan dengan:
1.      Botol air panas

2.      Bantalan pemanas elektrik

3.      Lampu pemanas

4.      Kantong jelly

§  Panas lembap dapat dihasilkan:
1.      Rendam
2.      Kompres
3.      Kantong

Kompres panas,lembab :
Kompres panas dan lembab dan steril dapat meningkatkan sirkulasi, dan meningkatkan penggabungan pus dan drainase.

Kompres panas kering :
    Keuntungan :
a)      kompres panas kering tidak menyebabkan iritasi kulit .
b)     panas kering dapat menahan suhu lebih lama.
    Kerugian      :
a)      panas kering dapat meningkatkan kehilangan cairan tubuh melalui keringat.
b)     Panas kering menyebabkan peningkatan kekeringan pada kulit.

INDIKASI :
Ø Kompres hangat
  klien yang kedinginan(suhu tubuh yang rendah)
  klien dengan perut kembung
  klien yang punya penyakit peradangan, seperti radang persendian
  sepasme otot
  adanya abses,hematoma
KONTRAINDIKASI
Ø Kompres Hangat
1. Gangguan sensibilitas
2.  Buerger diseases (suatu peradangan pada pembuluh darah arteri dan vena serta saraf pada tungkai yang menyebabkan gangguan aliran darah.)
3.  Gangguan peredaran darah arterial perifer (gangguan sirkulasi umum di mana arteri yang menyempit mengurangi aliran darah ke anggota badan)

·
Metode Kompres Hangat
1.  Dengan menggunakan kantong air hangat / botol berisi air hangat dengan temperatur 40-43oC atau panasnya sesuai dengan kenyamanan klien.
2.   Kompres menggunakan air hangat pada punggung bawah wanita diarea tempat kepala janin menekan tulang belakang atau pada lokasi nyeri.
3.      Pemberian kompres menggunakan air hangat dapat dilakukan dalam waktu 20 menit.

Hal-hal yang Perlu Diperhatikan dalam Memberikan Kompres Hangat.
1.  Kantong air hangat sama sekali tidak boleh diletakkan di bagian tubuh yang telanjang, harus dilapisi kain flanel atau handuk.
2.  Suatu kantong air hangat yang diletakkan diatas bagian badan tertentu hanya boleh terisi sepertiganya untuk menghindari berat yang tidak diperlukan.
3.  Pemakaian kantong air hangat, terutama pada penggunaan yang berlangsung lama, jangan lupa memeriksa kulit penderita.
4.  Hangat tidak diberikan di kepala karena dapat menyebabkan pembuluh darah di area tersebut mengalami dilatasi dan menyebabkan sakit kepala.
5.  Hangat tidak diberikan di abdomen jika ada keraguan adanya apendisitis karena akan meningkatkan rupturnya apendik.

ALAT dan BAHAN:

ü  Kantong air panas
ü  Handuk kertas
ü  Termometer
ü  Wadah untuk air panas

PROSEDUR

1.      Cuci tangan
2.      Jelaskan prosedur kepada pasien
3.      Siapkan alat dan bahan
4.      Siapkan botol air panas sebagai berikut:
o   Isi wadah dengan air dengan tempratur
o   Isi kantong sepertiga sampai setengahnya
5.      Keluarkan udara dengan cara:
v Meletakkan kantong air panas secara air panas secara horizontal di permukaan datar
v Memegang leher kantong sampai air mencapai leher
v Menutupi ujung kantong saat semua udara telah di keluarkan
6.      Keringkan kantong air panas tersebut dengan handuk kertas.Balikkan kantong untuk memeriksa kebocoran
7.        Bungkus kantong air panas tersebut agar kulit pasien tidak bersentuhan dengan karet atau plastik
8.        Bawa peralatan dalam baki ke tempat tidur
9.        Kompreskan kantong tersebut di area yang sakit . Jangan pernah membiakan pasien berbaring di atas kantong air panas
10.    Periksa kondisi kulit
11.    Bereskan alat dan bahan
12.    Cuci tangan




















Daftar pustaka

Roger,Barbara.R dan Ester Caldwell.2003.Asisten Keperwatan.Jakarta: Buku Kedokteran EGC

Perry&Potter.2008.Buku Ajar Fundamental Keperawatan.Jakarta:Buku Kedokteran
Egc




http://ryrilumoet.blogspot.com/2012/06/kompres-hangat-dan-dingin.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar